change language
anda berada di: home - news newsletterlink

Support the Community

  
15 Juni 2014 | ROMA, ITALIA

Hari Minggu tanggal 15 Juni Paus Fransiskus akan mengunjungi Komunitas Sant'Egidio Bertemu dengan orang miskin di siang hari

 
versi cetak

Paus Fransikus mengunjungi Komunitas Sant'Egidio pada hari Minggu tanggal 15 Juni dalam satu pertemuan yang dikhususkan bagi orang miskin, yang menjadi "jantung Injil Yesus" dan mewakili komitmen dasar Komunitas yakni persahabatan sebagai pelayanan.

Sri Paus tiba di Trastevere ditemani oleh Prof. Andrea Riccardi. Beliau berjalan melewati Lapangan Santa Maria Travestere, bertemu dengan kaum beriman dan mendengarkan salam mereka. Di Basilika, Beliau memberikan penghormatan kepada ikon Our Lady of Mercy, gambar Maria tertua yang tergambar di atas kayu di Roma; kemudian beliau mendengarkan kesaksian dan memberikan pidato kepada mereka yang hadir. Kemudian diikuti dengan doa.

Setelah meninggalkan Basilika Santa Maria Travestere, Paus Fransikus berjalan menuju Gedung Pusat Komunitas Sant'Egidio, tempat Beliau bertemu dengan mereka yang bertanggung jawab atas Komunitas, beberapa uskup, pastor dan seminaris, orang sakit dan kelompok masyarakat lainnya.

Di Komunitas Sant'Egidio, pelayanan bagi orang miskin telah ada sejak awal mula dan telah menjelma menjadi beberapa bentuk selama beberapa tahun untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan baru yang secara teratur muncul. Sekolah Damai, tuna wisma, para imigran, "Eropa baru", para pengungsi, orang Gipsi dan Sinti, orang difabel, lansia yang hidup sendiri. Di Roma -seperti halnya di seluruh Komunitas Sant'Egidio di dunia- kaum miskin merupakan jantung dari perhatian kita, dan keluarga sejati anggota Komunitas. Makan siang natal bersama orang miskin merupakan satu prakarsa yang selama bertahun-tahun melibatkan puluhan ribu orang di seluruh dunia. Dengan perjumpaan ini, Paus Fransiskus mengalami secara langsung keadaan tersebut dalam kunjungannya ke Komunitas Sant'Egidio.


 JUGA MEMBACA
• BERITA
11 Mei 2011

The celebration of the 43rd anniversary of the Community of Sant'Egidio in Antwerp (Belgium)

IT | EN | ES | DE | FR | CA | NL | RU
semua berita
• RELEASE
27 Februari 2018
Avvenire

Cei. Atterrati a Roma 113 profughi. «La cooperazione fra istituzioni fa miracoli»

25 Februari 2018
kathpress

Kardinal Marx fordert mehr Engagement für Einheit der Menschen

25 Februari 2018

„Gräben zuschütten, Spaltungen überwinden“

25 Februari 2018
Domradio.de

"Gräben zuschütten"

24 Februari 2018
Domradio.de

Im Dienst der karitativen Arbeit

22 Februari 2018
Br-Online

Interview mit Sant'Egidio Mitgründer Andrea Riccardi

keseluruhan tinjauan pers
• ADA HUKUMAN MATI
24 September 2015

Pope Francis calls on Congress to end the death penalty. "Every life is sacred", he said

tidak ada hukuman mati
• DOKUMEN

Intervista a Papa Francesco in occasione del viaggio apostolico in Svezia

Dove Napoli 2015

Comunità di Sant'Egidio: Brochure Viva gli Anziani

Analisi dei risultati e dei costi del programma "Viva gli Anziani"

Messaggio del Patriarca ecumenico Bartolomeo I, inviato al Summit Intercristiano di Bari 2015

Marco Impagliazzo

Saluto di Marco Impagliazzo alla liturgia di ringraziamento per il 47° anniversario della Comunità di Sant’Egidio

semua dokumen

FOTO

246 kunjungan

249 kunjungan

222 kunjungan

165 kunjungan

241 kunjungan
semua media terkait